Minggu, 08 April 2012

Gowes ke pantai Parangtritis dan Depok

Minggu pagi ini, aku ma teman-teman kampung ngrencanain gowess ke pantai. Rencana pemberangkatan jam 6 pagi, ya berangkatnya jadi jam 6.45, telat itu wajar bagi orang Indonesia, padahal matahari udah bersinar therong-therong. Kita melaju ber-9 dengan menggunakan 8 sepeda. Gowes memang selalu menjadi kegiatan menyenangkan bagi kami, karena tujuan ke pantai jaraknya bisa kita tempuh selama 1 jam dan waktu tersebut merupakan waktu yang pas dan tidak terlalu jauh.
perjalanan gowess ke pantai
Setelah selang lama menempuh perjalanan, dengan panas semakin hebat serta medan yang lumayan naik turun kita kayuh pedal agar sepeda terus melaju dan segera sampai tujuan. Kita ber-9 memakai sepeda yang berbeda-beda ada fixie, siera polygon, midle balap, onthel jawa juga ada, seru pokoknya sepedaan waktu itu.
keceriaan di wajah temen-temen yang memakai fixie
Kemudian setelah kita sampai di Pantai Parangtritis kita mencari pos SAR karena kita pikir sepeda kita akan lebih aman jika kita parkir di depan pos SAR, padahal itu hanya alibi sebagai alasan kita agar terlepas dari jasa parkir sepeda, he he (maksudnya kagak mau bayar).
duduk di dekat pos SAR Parangtritis
Ada lagi kejadian pit ban punya teman kita gesut dan lepas rantai juga, tapi untungnya kita punya banyak temen di wilayah itu. Akhirnya ada temen yang bantuin cari kunci pas ukuran 15 dan sepeda pun sudah baik seperti semula dan siap untuk dipakai melanjutkan perjalanan. Sekitar pukul 8.40 kita sudahi untuk kumpul duduk bersama memandangi ombak lepas pantai, kita akan lanjutkan gowes ke pantai Depok.
sebelumnya foto dulu ahh
Dari sudut depan foto lagi pokoknya.
tobing kok gak ada ya, kemana dia
Untungnya kita segera pergi ke pantai Depok, karena nantinya kita akan mendapatkan rizki ditraktir teman, alhamdulillah makan ikan bakar n udang goreng gratis, bisa mengganjal perut yang udah keroncongan buat tenaga mengonthel. Kita segera bersemangad melewati jalan mulus di tengah gumuk pasir, tapi karena hidangan di pantai Depok sudah menanti, medan jalan  yang naik turun bukan lagi menjadi suatu rintangan, he he.
menu cakalang bakar
sambal dan nasinya telah mengepul asap hemm
Maklum dari pagi kita belum makan dan waktu makan kita rapel di pukul 10.00 semua lansung kita santap habis. Setelah makan kok rasanya angin pantai membuat kita semakin mengantukk, mungkin efek dari kekenyangan juga. Ups panas matahari semakin membara, padahal kita cuma mengonthel, gak bisa dibayangin panasnya dijalan nanti kayak gimana. Ayo serentak kita pulang, semakin lama matahari semakin setia menambah panasnya. Setelah sampai pertigaan lab Geo Spatial yang plang namanya baru kita mampir foto-foto dulu. 
label nama lab geo spatial yang baru, ce'ilehh
Nah, itu cerita gowes migu pagi tadi, bersama temen-temen kampungku yang aneh-aneh pokoknya. Aku harap kesempatan ini dengan tempat yang sama namun dengan teman berbeda dan cerita pengalaman yang berbeda tentunya.

2 komentar:

  1. hemm...ra sido langsing min kalo hbis gowees lgsung makan kyak g2

    BalasHapus
    Balasan
    1. Itu buat suply energi yang telahh hilang nes, berangkat tidak sarapan, untungnya ada yg baik hati nraktir makan, alhmdulilahh,, wkwkwk

      Hapus