Mampir di Semarang UNNES

Hari Senin, 8 Maret 2010 adalah kesempatan besarku untuk mengunjungi kota Semarang tepatnya di UNNES untuk menghadiri Konggres Nasional IMAHAGI. Kami berempat aku, Pak Hudi, ms Rudi, dan ms Anton kumpul di FISE pukul 15.00. yaah, seperti biasa karena Pak Hudi nemuin Prof Suratman di UGM jadi harus nungguin. Busyet….lama banget nunggunya sampai jam 17.00, hampir lebih malah, but it’sokay.

Pukul 17.00 kita ber-4 bernagkat, kebetulan aku bonceng ms Rudi, ternyata jarak Jogja-Semarang lumayan jauh juga sekitar 4 jam. Wouuw…ternyata bonceng motor bener-bener super capek banget. Punggungku terasa kaku dan pegel-pegel, kakiku kesemutan semua, N dalam perjalanan pun hujan, ya Allah….

Alhamdulillah, sekitar pukul 22.00 kita ber-4 sampai di UNNES ternyata kampusnya berada di pegunungan, agak aneh yaa… akhirnya ketemu ma anak-anak UNNES yang ramah-ramah. Satu persatu anak-anak PB IMAHAGI pun datang dan semuanya kumpuldi ruang Ormawa fakutas Geografi UNNES. Semuanya kumpul dan menyiapkan segalanya buat LPJ besok. Padahal badan capek, tapi dipaksa untuk
tidak tidur,, Yaa…karena banyak bercandanya jadi gak ngantuk banget. Tapi sekitar pukul 4.00 semuanya sudah terlelap tidur dan hening tanpa ada suara lagi.

Hari Selasa, 9 Maret 2010 ternyata ada pembukaan acara Konggres Nasional IMAHAGI yaitu Seminar Nasional akhirnya kita semua berbenah untuk berangkat ke acara seminar. Diakibatkan karena sudah tidak kebagian snack N minum lalu duduknya aku nyari anak-anak UNY. Kebetulan di deket tempat dudukku ada ms Indra dari UMP. Lucu juga, gendut orangnya, karena aku haus aku ngambil minum punya bapak-bapak (kayaknya Guru SMA) he he,, maaf ya pak. Akibat dari tingkahku, aku malah diketawain ma ms Indra, akhirnya minumnya malah tumpah N muntah. Yaa…langsung aja aku marah-marah ma ms Indra. Nyebelinn….

 Hari Rabu, 10 Maret 2010 semua masih setia untuk bertahan di UNNES,karena tepat pada hari ini LPJ IMAHAGI segera dilaksanakan untuk dipertanggungjawabkan. Aku merasa sedih, karena Biro Keaungan personilnya belum lengkap ms Yoyo& ms Uki tidak bisa datang. Padahal mereka ber-2 yang seharusnya bertanggungjawab, selain itu yang buat LPJ Keuangan untuk keseluruhan harus aku. Akhirnya walaupun dengan data-data bukti kwitansi yang terbatas LPJ keuangan pun telah aku buat. Setelah LPJ demi LPJ dibacakan oleh Pak Sekjen, akhirnya selesai juga tangganpan, pernyataan, N pertanyaan pun dilontarkan secara bertubi-tubi. Apalagi yang menjadi sasaran adalah laporan Biro Keuangan, karena dianggap laporan keuangan masih banyak kekurangan dan terlalu umum maka khusus LPJ Biro Keuangan harus direvisi.

Ya Allah….terasa bebanku pun semakin berat bangeet. “Kenapa yang harus mempertanggungjawabkan semua kenapa harus aku?”. Padahal peran yang paling penting adalah ms Yoyo& ms Uki. Akhirnya aku merasa gagal, air mataku pun terus meleleh mengalir menyusuri pipi. Aku langsung ingin segera pulang kembali ke Jogja, aku ngerasa untuk segera pingin balik pulang. Kota Semarang terasa menjadi semakin mengerikan, apalgi aku harus merevisi laporan keuangan. Padahal aku sudah berusaha sampai berdarah-darah untuk menyusun laporan keuangan sendirian. Tapi, bersabarlah…

LPJ selesai sekitar pukul 17.00 dan Pak Hudi ngajak semua PB IMAHAGI buat ngumpul bareng dan makan-makan. Yaa…setidaknya bisa mengurangi rasa sedihku. Sebelum kita makan-makan, kita berkeliling Kota Semarang dengan menggunakan motor. Kita melewati Lawang Sewu, mengelilingi Kota Lama, wouww disana terdapat roop, tapi yang bikin eksotis bangunan disana banyak dari peninggalan Belanda sehingga terlihat kuno dan kokoh. Setelah semua merasa lapar, pas waktu magrib kita berhenti di warung makan pecinaan, terlihat dari semua karyawan yang berasal dari keturunan China sampai tukang parkirnya. Tak apalah, yang penting makan, Insyaallah halal…he he

Ternyata kalau dikumpulin PB IMAHAGI banyak banget, ada aku, Yulia, mb Qori, mb Ika,Kiki, ms Arif, ms Rudi, ms Anton, ms Baril, ms Suari, Pak Hudi, ms Agus, ms Catur, N ms UI. Kemudian setelah makan, kita semua mampir ke bukit Bintang tapi sebelumnya kita nganterin ms UI ke stasiun N ms Agus di Terminal. Ms Rudi juga pulang, soalnya ada mata kuliah Statistik di hari Kamis, karena Aku harus revisi jadi aku terpaksa harus bertahan di Semarang.

Kamis, 11 Maret 2010, Pak Hudi nyaranin ke aku, kalau gak usah merevisi LPJ. “Biar yang bertanggungjawab aku, kalau anak-anak IMAHAGI pada tanya”, kata Pak Hudi. Aku seneng banget, akhirnya aku ma mb Ika hari itu juga pukul 15.00 minta ijin ke Pak Hudi untuk pulang kembali ke Jogja.